Kali ini artikel APPASCO akan membahas tentang Berapa Lama Ketahanan Plafon yang Bocor Hingga Jebol. Sebelumnya mari kita simak beberapa pengertian tentang plafon itu sendiri, yang terdiri dari plafon PVC, Gypsum, Triplek, maupun GRC.
Plafon adalah bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai penutup atap bagian dalam sebuah bangunan. Plafon berfungsi untuk mengahalau air hujan masuk ke dalam ruangan, mempertahankan suhu, hingga meredam suara. Plafon juga berperan dalam menentukan gaya desain dalam ruangan.
Saat ini, telah beredar banyak jenis palfon, di antaranya yang sering digunakan yakni: palfon tripleks, plafon gypsum, dan plafon GRC.
Ketiga jenis plafon tersebut memiliki usia ketahanan yang berbeda-beda. Plafon tripleks bisa tahan hingga 10-20 tahun, palfon gypsum tahan hingga 7-15 tahun, dan plafon GRC memiliki ketahanan paling lama yakni 25 tahun.
Tentunya, ketiga plafon tersebut dapat tahan lama jika tidak terjadi kerusakan atau kebocoran. Kebocoran pada plafon dapat menyebabkan plafon lembab dan berjamur. Kondisi ini akan mempercepat terjadinya kerusakan pada plafon.
Nah, kira-kira berapa lama daya tahan sebuah plafon yang bocor? .
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kerusakan (jebol) plafon yang bocor, seperti jenis rangka yang digunakan, bahan utama plafon, ada atau tidaknya cat pelapis, besar kecilnya kebocoran, dan faktor cuaca seperti intensitas hujan.
Idealnya, pengecekan plafon dilakukan setiap 4 tahun sekali karena pada rentang waktu ini diperkirakan palfon yang sudah terinfeksi jamur tidak akan kuat menahan air saat hujan deras.
Oleh karena itu, jika terjadi kebocoran sebaiknya langsung kita cari sumbernya dan segera diperbaiki. Selain itu, bisa gunakan cat waterproof untuk mencegah kebocoran pada tripleks. Dengan begitu, kita bisa menghemat biaya perbaikan dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Yuk, mulai cek kondisi palfon di rumah kalian😉
For more discussion, feel free to contact us at 08125227383 (WA)
