Berbicara soal plafon alias langit-langit, Anda pasti sudah tahu kalau pilihan materialnya saat ini sangat bervariasi. Mulai dari plafon triplek yang ekonomis sampai plafon rumah PVC yang anti air, anti rayap, dan anti bocor, semua pilihan untuk segala kebutuhan dan budget tersedia di pasaran.
Akan tetapi, tahukah Anda kalau pilihan plafon pun bisa ditentukan berdasarkan desainnya? Artinya, plafon tidak harus selamanya berbentuk datar, karena desainnya bisa dipercantik untuk melengkapi keindahan ruangan di rumah Anda. Dan berikut ini adalah berbagai tipe nama plafon rumah yang paling populer digunakan. Selamat membaca!
Tipe Nama Plafon Rumah dengan Desain Menarik
1. Plafon datar konvensional.
Untuk nama plafon rumah yang satu ini, bisa dikatakan kalau desainnya adalah yang paling standar. Meski demikian, bukan berarti tampilannya lantas membosankan, karena desainnya yang sederhana justru bisa berpadu dengan apik jika Anda punya ruangan minimalis. Selain itu, kesederhanaannya pun membuat desain plafon yang satu ini cocok dipasang di ruang dengan atap atau langit-langit rendah.
2. Tray ceiling (plafon tipe baki).
Tipe plafon ini juga umum ditemukan di rumah-rumah, dengan bagian tengah yang dibuat terangkat, atau seolah-olah nampak tersembunyi. Bagian yang diangkat itu bisa berbentuk segi empat maupun segi banyak, sesuai dengan selera Anda dan karakteristik ruangannya. Desain yang satu ini bisa nampak sangat cantik ketika dipadukan dengan pencahayaan lampu yang pas. Anda pun bisa gunakan motif atau warna tertentu untuk membedakan bagian yang terangkat tersebut.
3. Plafon datar transparan.
Desainnya pada dasarnya serupa dengan plafon datar konvensional, namun dipadukan dengan kaca untuk mendapatkan sinar matahari yang lebih banyak di dalam ruangan. Desain inipun cocok dengan ruangan semi-outdoor dengan gaya modern. Jika Anda pilih desain plafon yang satu ini, pastikan pilihan bahannya yang mampu menahan panas dengan baik agar ruangan di bawahnya tidak terlalu terpengaruh oleh panas matahari.
4. Plafon gantung.
Untuk desain yang satu ini, konstruksinya dibuat dari rangka besi serta panel langit-langit yang ringan. Umumnya, gypsum jadi pilihan utama untuk desain plafon yang satu ini, meskipun tentunya Anda bisa mempertimbangkan penggunaan material plafon lainnya yang juga tak kalah ringan dan berkualitas. Biasanya, jika Anda ingin merenovasi plafon lama tanpa harus melepaskannya, tipe plafon gantung adalah pilihan yang tepat. Selain itu, desainnya juga mempermudah Anda untuk menyembunyikan sekaligus menjangkau instalasi mekanikal, pipa saluran air, atau kabel listrik yang tersembunyi di baliknya untuk perawatan.
5. Plafon atap terekspos.
Sedangkan untuk nama plafon rumah yang satu ini paling umum ditemukan pada hunian bergaya rustic yang didominasi kayu dan punya kesan ala rumah pedesaan di luar negeri. Desain yang satu ini membiarkan beberapa bagian atap terekspos, termasuk rangka, kuda-kuda, balok, bahkan seluruh bagian tersebut. Desain langit-langit ini pun cocok diaplikasikan di ruangan dengan interior gaya industrial, di mana rangka atau balok baja pada atap juga dibiarkan nampak.